You Are My Glory - Epilog 7: Mengunjungi Tempat Rekaman Film

Kutipan dari Kakak Ling: Kamu pergi dan mengunjungi tempat kerja Guru Yu, kamu tidak bisa masuk. Guru Yu ingin mengunjungi lokasi syutingmu, dia tidak memiliki aset.

Qiao Jing Jing: Tidak ada yang seperti itu!

Selalu ada beberapa hal yang tidak bisa dihindari dalam hidup. Misalnya, kamu sebenarnya harus bertindak dengan seseorang yang "seluruh dunia tahu kamu tidak cocok dengannya".

Tentu saja, bahkan jika seluruh dunia mengetahuinya, Qiao Jing Jing masih harus melakukan perannya di depan semua orang. Hanya saja pihak lain itu sedikit berlebihan dalam perilakunya. Ketika mereka bertemu di lokasi syuting, pihak lain berlari ke depan dan memeluknya dengan hangat. "Jing Jing, aku sangat merindukanmu. Hei, kulitmu sangat bagus akhir-akhir ini."

Qiao Jing Jing sangat marah! Dia hanya memiliki jerawat sekali di bulan biru. Kenapa orang ini harus melihatnya?

Meskipun tidak siap, bagaimana mungkin Qiao Jing Jing kalah ketika menjadi munafik seperti ini? Itu hanya ketika Qiao Jing Jing merangkul dan memberikan pelukan yang lebih kuat pada pihak lain, dipenuhi dengan antusias, "Qi Qi, aku juga sangat merindukanmu. Sayangku, apakah akhir-akhir ini kamu semakin kurus?"

Emmmm~~~

Pihak lain diketahui memiliki tipe tubuh yang mudah gemuk.

Karena mereka berdua adalah selebritis wanita yang munafik, syuting secara alami juga sangat hidup. Dalam lebih dari setengah bulan pembuatan film, ada semua jenis arus bawah yang bergejolak.

Oleh karena itu, ketika Xiao Zhu mengetahui bahwa Guru Yu secara mengejutkan ingin datang mengunjungi lokasi syuting, dia mulai khawatir. Tentu saja, sangat baik bagi Guru Yu untuk datang mengunjungi lokasi syuting. Dia juga pernah pergi ke lokasi syuting film Jing Jing yang lain untuk dikunjungi sebelumnya, tapi kali ini berbeda. Pacar kaya dari pihak lain itu baru saja datang mengunjungi lokasi syuting beberapa hari yang lalu dan sangat besar-besaran dengan membawa beberapa mobil. Itu praktis armada mobil yang mengangkut makanan dan minuman yang tak terhitung jumlahnya untuk para pemain dan kru yang sedang syuting di gurun.

Bagaimana Guru Yu bisa mengalahkannya?

Tapi artisnya sangat senang dan tidak menyadari apa masalahnya sama sekali.

¤¤¤☆☆♡☆☆¤¤¤

Pada pagi hari saat kunjungan lokasi syuting, di ruang ganti, setelah penata rias pergi, Xiao Zhu tidak dapat menahan diri untuk tidak bertanya, "Guru Yu akan datang. Apa kamu tidak khawatir sedikit pun?"

Qiao Jing Jing bingung dan meliriknya. "Apa yang perlu dikhawatirkan? Tidak banyak adegan ciuman dalam drama ini."

Xiao Zhu: "...."

Terlalu menakutkan! Dia bahkan tidak memiliki mentalitas dasar seorang selebriti wanita untuk membandingkan dirinya dengan orang lain!

"Kenapa Guru Yu tiba-tiba punya waktu untuk ingin datang?"

"Aku juga tidak tahu. Dia hanya memberi tahuku sehari sebelum kemarin dan hanya mengatakan bahwa dia akan tiba sekitar tengah hari, hari ini. Aku bertanya di mana dia, tapi dia tidak menjawab." Qiao Jing Jing curiga bahwa dia memiliki tugas kerja di dekatnya tapi tidak dapat memberitahunya karena persyaratan kerahasiaan. Mungkinkah dia juga berada di suatu tempat di bagian gurun ini? Bukankah para pekerja Antariksa sering melakukan pengujian di Gurun Gobi dan tempat-tempat seperti itu?

Namun dia tidak berbicara dengan Xiao Zhu tentang kecurigaan ini.

"Dia akan tiba sekitar jam 11. Aku kemungkinan besar akan syuting, jadi kamu tunggu dia di luar."

Xiao Zhu tidak bisa menahan diri. "Kalau begitu, ingin Guru Yu membawakan sesuatu untuk para pemain dan kru? Terakhir kali, pacar kamu——tahu——siapa itu, membawa begitu banyak barang. Kita bisa meminta Kakak Ling untuk mengajukan penggantian."

Qiao Jing Jing: "... Kamu masih sangat muda tapi kamu sudah suka membandingkan!"

Xiao Zhu: "...."

Kamu jelas orang yang selalu mengatakan bahwa kamu harus lebih cantik dari pihak lain!

"Pacar Zhou Xiao Qi agak berlebihan terakhir kali. Faktanya, Sutradara sedikit tidak senang. Kamu tidak menyadarinya?"

Xiao Zhu menggelengkan kepalanya dengan jujur. Dia telah disibukkan dengan berebut untuk mendapatkan makanan dan minuman. Lagipula, memakan barang-barang pihak lain secara gratis itu seperti menghasilkan keuntungan.

"Mereka mengganggu syuting. Jika itu terjadi lagi, dia pasti akan meledak, jadi yang terbaik bagi Guru Yu datang dan pergi dengan tenang."

Qiao Jing Jing sedang menyesuaikan warna bibirnya. Dia membalikkan kursinya dan berkata dengan serius, "Ketika aku biasanya bertanya apakah aku lebih cantik daripada dia dan seterusnya, aku hanya bercanda, jadi jangan menganggapnya serius. Jika kamu ingin membandingkan, maka bandingkan saja karya kami, kamu mengerti? Ada apa dengan membandingkan pacar? Latihan macam apa itu? Guru Yu-ku sangat pintar, luar biasa, dan tampan. Tapi apakah aku telah membawanya keluar untuk menghancurkan orang lain? Tidak! Karena yang paling penting adalah kamu sendiri kuat."

Qiao Jing Jing baru saja memberi Xiao Zhu sup ayam untuk jiwa dan juga membual tentang pacarnya. Dia sedikit haus, jadi dia menyesap air hangat dan dengan senang hati menyimpulkan——"Jadi sudah cukup kalau aku lebih cantik daripada dia!"

... Jika bukan karena kalimat terakhir, Xiao Zhu hampir diyakinkan olehnya.

Namun pada kenyataannya, perbandingan akan tetap dilakukan. Selain itu, perbandingan dibuat pada hal-hal yang paling dangkal. Jika Guru Yu datang dengan tangan kosong, orang-orang pasti akan membahasnya secara rahasia.

Dia benar-benar tidak ingin melihat kesombongan di wajah asisten Zhou Xiao Qi!

¤¤¤☆☆♡☆☆¤¤¤

Dengan kekhawatiran seperti ini, Xiao Zhu akan keluar dari bawah kanopi dari waktu ke waktu untuk melihat apakah ada mobil yang datang. Matahari sangat ganas di gurun, jadi itu tidak mengikuti pengetahuan umum untuk tetap berada di luar menunggu lama di bawah matahari.

Ketika dia keluar untuk kesepuluh kalinya, sebuah kendaraan off-road yang sedikit usang akhirnya muncul jauh di ujung garis pandangannya. Xiao Zhu segera naik ke tempat yang sedikit lebih tinggi dan melambai.

Orang di dalam kendaraan off-road melihatnya, melaju lurus ke arahnya, dan berhenti dengan mantap di sampingnya. Pintu mobil terbuka dan orang di dalam mobil itu turun. Xiao Zhu hendak menyambutnya, tapi ketika dia melihat orang itu mendekat, dia berhenti dan kehilangan kata-kata.

Ini, apakah ini Guru Yu?

Bagaimana dia tiba-tiba menjadi sangat modis?!

Pria yang turun dari kendaraan off-road itu mengenakan sepatu bot militer high-top, celana yang diselipkan di sepatu bot militer, kakinya yang panjang lurus sempurna, serta jaket kamuflase dan kacamata hitam. Sebenarnya, pakaian mereka adalah pakaian yang paling umum untuk melindungi dari matahari dan pasir. Tapi ketika dia memakainya, dia tiba-tiba mengeluarkan jenis ketampanan yang memiliki aura kasar dan tanpa hambatan.

Tentu saja, Guru Yu biasanya sangat tampan, tapi ketampanannya berbeda sekarang ah ah ah!

Saat jiwa Xiao Zhu berteriak, Yu Tu berjalan dengan langkah panjang untuk berdiri di depannya. Dia melepas kacamata hitamnya dan tersenyum padanya. "Xiao Zhu, lama tidak bertemu."

Saat ini, Xiao Zhu hanya memiliki dua kata di hatinya——sudah menang.

Bahkan jika pacar pihak lain datang dengan 10.000 armada mobil, itu tetap tidak berguna. Kaki panjang Guru Yu dan sepatu bot militer membantai segalanya.

Xiao Zhu menyingkirkan semua kekhawatirannya, dan dengan senang hati membawanya masuk. Seperti yang diharapkan, mereka menarik perhatian banyak orang sepanjang jalan. Qiao Jing Jing sedang berlatih dengan Sutradara. Dia berdiri di depan monitor, melihat naskahnya, dan mendiskusikan berbagai hal dengan Sutradara dari waktu ke waktu.

Yu Tu dan Xiao Zhu diam-diam berdiri di samping.

Setelah beberapa saat, Sutradara menyingkirkan naskahnya. "Cobalah cara ini dulu."

Qiao Jing Jing mengangguk dan berjalan menuju kamera. Saat ini, dia melihat Yu Tu dan matanya langsung berbinar. Tapi dia segera memulihkan ketenangannya dan berdiri di depan kamera.

"《Yellow Sand》 Adegan 18, take one!"

Ada suara "clap".

Tempat itu benar-benar sunyi.

Adegan ini membutuhkan tiga kali pengambilan sebelum Sutradara memberikan persetujuannya. Qiao Jing Jing dengan sangat tenang pertama pergi ke Sutradara untuk melihat hasilnya. Lalu dia tidak terburu-buru berjalan menuju Yu Tu. Sayang sekali dia hanya tidak tergesa-gesa untuk beberapa langkah dan kemudian dia tidak bisa membantu tapi dengan cepat berlari dan, tertutup pasir, membanting ke pelukan Yu Tu.

"Yu Tu."

Yu Tu dengan aman menangkapnya, dan sepertinya hati dan jiwanya langsung terisi. Tapi setelah itu, Qiao Jing Jing benar-benar mendesah di dalam hatinya. Mereka sudah tidak bertemu selama lebih dari sebulan, tapi sayangnya kali ini Yu Tu juga harus datang dan pergi dengan tergesa-gesa.

Keduanya sejenak diliputi emosi. Xiao Zhu batuk berulang kali di samping, mencoba menggunakan tubuhnya yang tidak mengesankan untuk membantu mereka memblokir tatapan para pemain dan kru.

Baru saat itulah Qiao Jing Jing melepaskan diri dari pelukannya. Setelah memberi tahu Sutradara, dia membawa Yu Tu ke tempat istirahatnya.

"Kenapa kamu hanya memberitahuku sehari sebelum kemarin? Aku tidak punya cukup waktu untuk mengatur rencana. Jadwal syuting diatur beberapa hari sebelumnya, jadi tidak bisa diubah."

"Aku hanya yakin tentang waktuku sehari sebelum kemarin."

Qiao Jing Jing berjalan mundur sambil berbicara dengannya. "Apakah kamu sedang menjalankan misi di dekat sini? Jika tidak nyaman untuk menjawab, kamu tidak perlu menjawab."

Misi sudah selesai. Bertentangan dengan apa yang dia harapkan, Yu Tu bisa menjawabnya. "Ya, baru saja selesai kemarin, dan kami meninggalkan situs tadi pagi"

"Itu juga di gurun ini?"

"Dua ratus kilometer dari sini."

Dua ratus kilometer, ah. Sebenarnya mereka sudah bisa dibilang sudah sangat dekat satu sama lain, tapi sayangnya mereka masih belum bisa saling bertemu. Suasana hati Qiao Jing Jing agak rendah, tapi semangatnya dengan cepat bangkit kembali.

"Kalau begitu, kamu bisa menonton aku syuting siang ini. Pemandangan di sore hari cukup menyenangkan. Kemudian setelah aku selesai bekerja untuk hari ini, kita akan mengunjungi tempat-tempat terdekat. Dapat dianggap tur liburan gurun menghabiskan uang perusahaan la."

"Jing Jing." Suara Yu Tu sedikit menyesal. "Aku harus tiba di bandara pada pukul enam sore ini dan kembali ke Beijing bersama rekan-rekanku."

Qiao Jing Jing terkejut dan berhenti di jalurnya. "Kamu harus pergi hari ini?"

"Ya."

Qiao Jing Jing berhenti berbicara. Setelah tiba di tempat istirahat dan menutup pintu, dia diam-diam meletakkan kepalanya di dada Yu Tu. Yu Tu memeluknya dan menghela napas. "Aku menyesal."

"Apa yang perlu disesali? Aku juga sangat sibuk."

Setelah terdiam beberapa saat, Qiao Jing Jing yang terengah-engah frustrasi berkata, "Aku ingin istirahat selama dua bulan setelah film ini selesai syuting."

"Tentu. Aku harus memiliki lebih banyak waktu luang saat itu."

"Benarkah?"

"Setidaknya aku tidak perlu melakukan perjalanan kerja."

Qiao Jing Jing merasa sedikit lebih baik. "Kamu belum makan siang, kan? Aku akan meminta Xiao Zhu untuk membawakan kita dua kotak makan siang. "

Yu Tu melihat ke waktu dan berkata, "Tidak perlu terburu-buru, ayo kita selesaikan urusan pentingnya dulu."

Urusan ... urusan penting apa?

Qiao Jing Jing belum sepenuhnya pulih dari suasana hatinya yang sedih, tapi dia sudah membuatnya tersipu di telinganya. Dia masih memakai riasan untuk syuting. Sangat kotor. Bagaimana mereka bisa melakukan "urusan penting"? Dia masih harus terus syuting di sore hari jadi dia tidak bisa membersihkannya .... Kenapa Guru Yu memiliki selera yang liar? Dia bahkan ingin bermain peran?

Otak Qiao Jing Jing sedang mengamuk. Dia tergagap, "Tapi aku masih punya dua adegan lagi untuk syuting sore ini."

Yu Tu berkata, "Aku bisa melakukannya sendiri."

Qiao Jing Jing: "???"

¤¤¤☆☆♡☆☆¤¤¤

Satu jam kemudian, Qiao Jing Jing memegang kotak makan, berjongkok di sudut tertentu, dan tanpa ekspresi melihat Yu Tu memainkan batang logam.

Oh, dua. Salah satunya sudah diikat ke tiang dan berdiri tegak.

Asisten Sutradara mengamati dari samping sebentar, datang, dan bertanya, "Jing Jing, apakah ini temanmu?"

"Bukan." Qiao Jing Jing berkata dengan dingin, "Dia adalah tukang reparasi yang aku sewa untuk datang ke sini."

Asisten Sutradara: "???"

Dia pergi dengan kebingungan. Tidak lama kemudian, Sutradara, dengan sikap berwibawa, datang dan mengeluarkan suara batuk. Yu Tu dan Jing Jing berdiri bersama dan menyapanya.

"Lanjutkan apa yang kamu lakukan." Dia penasaran dan berjongkok. "Apa yang kamu pasang?"

"Penguat sinyal seluler," jawab Yu Tu.

Sutradara awalnya tidak mendengar dengan jelas. "Apa?" Kemudian dia mengerti dan berkata, "Oh, aku tahu. Aku ingat kita sudah memasangnya? Xiao Huang, kan?"

Asisten Sutradara, yang juga mengikuti, mengangguk dengan penuh semangat. "Sudah terpasang, tapi masih kurang bagus. Ini menunjukkan bahwa kekuatan sinyal lebih baik daripada sebelum pemasangan, tapi pada kenyataannya itu sangat tidak berguna."

"Ya, Jing Jing memberitahuku sebelumnya." Sambil menyesuaikan peralatan, Yu Tu menjelaskan, "Ada yang baik dan buruk di pasaran untuk peralatan ini. Kualitas peralatan yang kamu beli mungkin tidak bagus jadi ingatlah untuk membongkarnya nanti. Peralatan berkualitas buruk tidak banyak berguna dan akan cukup mengganggu jaringan utama."

Asisten Sutradara bingung ketika mendengar ini, tapi itu tidak masalah. "Kalau begitu, yang ini bisa melakukannya?"

"Seharusnya bisa." Yu Tu telah meminta temannya yang berspesialisasi dalam bidang ini untuk membeli seperangkat peralatan ini dan mengirimkannya ke rumah pemandu lokal tim eksperimen mereka. Ketika dia membelinya, dia tidak yakin apakah dia akan punya waktu untuk datang. Untungnya, dia menemukan waktu.

Setelah mengatur beberapa saat, Yu Tu berkata, "Baik sekarang."

"Aku akan mencoba." Asisten Sutradara segera mengeluarkan ponselnya dan mencoba. Setelah satu menit, dia berkata dengan heran, "Ini jauh lebih baik."

"Oh." Sutradara juga sangat terkejut. "Aku sangat ingin berterima kasih karena telah membantu kami memecahkan masalah besar."

"Sama-sama. Aku juga melakukannya untuk keuntungan pribadiku." Yu Tu tersenyum, menoleh untuk melihat Qiao Jing Jing, dan berkata. "Sinyal di sini benar-benar menunda waktu tidurku."

¤¤¤☆☆♡☆☆¤¤¤

2019/05/26

Forum bagian hiburan tertentu.

Judul: Kisah Sangat Lucu yang Baru Aku Dengar Tentang Dua Aktris A-List

Detail: Salah satu temanku di Momenku, kontak telah menjadi bagian dari pemeran dan kru pembuatan film. Ada dua pemeran utama wanita, A dan B. Mereka selalu berselisih satu sama lain. Film A sebelumnya berhasil dengan baik dan sedikit lebih populer, tapi B juga selalu menjadi aktris utama. Mereka bekerja sama sekarang, tentu saja, karena Sutradara besar. Kemudian pacar B pergi mengunjungi lokasi syuting beberapa waktu lalu dengan banyak kemegahan dan pertunjukan. Dia membawa serta master chef makanan Jepang, master chef barbekyu, dan master chef sup pedas untuk menyiapkan makanan di tempat. Ada santapan serta makanan sehari-hari. Ada juga mobil minuman. Apakah kamu berani mempercayainya? Tempat di mana mereka syuting sangat terpencil, jadi tidak mudah untuk mengaturnya. Singkatnya, itu adalah kemurahan hati yang mencolok.

Kemarin, pacar A juga datang berkunjung ke lokasi syuting. Dia datang dengan tenang seorang diri, mengendarai kendaraan off-road yang sangat tua, dan tidak membawa makanan atau minuman apapun. Tapi! Izinkan aku menggunakan 80.000 tanda seru untuk mengekspresikan diri! ! ! ! ! ! ! !

Dia membantu ponsel semua orang memiliki sinyal penuh! ! ! ! ! ! ! ! ! ! ! !

Seperti yang aku sebutkan sebelumnya, tempat mereka syuting sangat jauh, jadi sinyal ponsel sangat buruk. Ponsel terus-menerus memutuskan panggilan, jadi tidak perlu lagi menghubungkan ke internet. Peralatan pribadi apa yang dia bawa? Aku tidak terlalu mengerti hal itu. Bagaimanapun, setelah penyesuaiannya, sinyalnya langsung jauh lebih baik.

Dikatakan bahwa seluruh pemain dan kru meneteskan air mata.

Ketika dia pergi, Sutradara besar bahkan memberinya sesuatu untuk dimakan di jalan 2333333~~~

Disebut apa ini? ....

Pengetahuan adalah kekuatan?

1L: Poster, kodemu terlalu mudah diuraikan, QJJ? ZXQ?

2L: Aku tertawa selama tiga menit. Sebuah peristiwa yang terungkap secara saleh. ZXQ pasti melompat dalam kemarahan.

6L: Apakah pacar QJJ yang berasal dari Lembaga Antariksa? Dia benar-benar berbakat, hahahahaha, berguling dengan tawa. Orang lain mengunjungi lokasi syuting dan membawa makanan dan minuman, dia membawa sinyal.

8L: Atas namaku sendiri, aku ingin mengungkapkan bahwa seseorang bisa saja tanpa makanan Jepang dan barbekyu tapi harus memiliki sinyal ah!

10L: Aku juga ingin sinyal hahaha.

16L: Poster, aku ingin tahu, apa reaksi ZXQ?

27L: Aku katakan, apakah kamu tidak memperhatikan manisnya? Pacar QJJ pergi ke sana dengan peralatannya, jadi dia datang dengan persiapan, ah. Dia melakukan semua itu hanya untuk membantu pacarnya mendapatkan sinyal yang lebih baik sehingga akan lebih mudah untuk menghubunginya. Ketika pria sains dan teknik mulai menjadi romantis, itu benar-benar menakutkan. Aku sudah menangis karena manisnya.

28L: Menangis dari kemanisannya +10086 [180].

==☆♡☆==

Catatan Penerjemah:

[180] +10086: nomor telepon layanan pelanggan terkenal di China Telecom. Dalam bahasa gaul internet, + dengan itu berarti "menambahkan persetujuanku".

Diterjemahkan pada: 12/02/21

Sebelumnya - Selanjutnya